Cari Blog Ini

Sabtu, 20 November 2010

Kota Sumedang

Sumedang adalah sebuah kota di provinsi Jawa Barat, Indonesia. Kota ini adalah ibukota Kabupaten Sumedang.

Kota Sumedang sekarang mencakup dua kecamatan, Sumedang Utara dan Sumedang Selatan.

Sejarah

Sejarah Sumedang dimulai pada tanggal 22 April 1578 dengan berdirinya Kerajaan Sumedang Larang yang pada masa jayanya menguasai wilayah bagian barat Pulau Jawa antara Ci Sadane (di sebelah barat) dan Ci Tanduy (di sebelah timur) atau kurang lebih sama dengan wilayah provinsi Jawa Barat saat ini (2005). Kerajaan berumur pendek ini kemudian berada di bawah bayang-bayang Kesultanan Cirebon, beralih menjadi kerajaan Islam, dan pada abad ke-16 menjadi wilayah vazal Kesultanan Mataram. Pada periode ini sistem feodalisme Jawa masuk ke Sumedang, salah satunya adalah dengan pemakaian gelar Raden bagi bangsawan setempat. Dari Sumedang pula teknik budidaya sawah dikenal oleh masyarakat Sunda, sebagai bagian dari strategi Mataram untuk memasok dukungan logistik bagi serangan ke Batavia.

Penyerahan wilayah barat Mataram kepada VOC membuat Sumedang menjadi wilayah administrasi VOC, dan Sumedang sejak saat itu menjadi Kabupaten (Regentie).Pada tahun 2010 , Sumedang akan menjadi kota adminitratif.

Objek wisata

Sumedang diberkahi oleh alam yang cantik dan subur. Wilayahnya berada di antara pegunungan dan beraneka buah-buahan dapat dijumpai di sini.

Di tengah kota terdapat alun-alun yang menjadi pusat wisata warga kota. Kota Sumedang memiliki Museum Sejarah Sunda, yang menyimpan banyak artifak sejarah tanah Pasundan.

Sumedang terkenal dengan sebutan "Kota Tahu" karena tahu goreng menjadi makanan khas Sumedang yang memiliki cita rasa tersendiri yang berbeda dengan produk tahu dari daerah lain. Selain tahu, dikenal pula gepuk, semacam empal.

Apabila orang berkendaraan dari Bandung, sebelum mencapai Sumedang orang akan melewati jalan berkelok-kelok dan memiliki sejarah yang terkait dengan pembuatan Jalan Raya Pos Daendels.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar